Dari pusat Kota Tarakan, Pantai Amal hanya berjarak 11 km. Jarak yang tidak begitu jauh ini dapat ditempuh selama kurang lebih 20 menit. Moda transportasi untuk menuju Pantai Amal biasanya adalah kendaraan dua atau roda empat. Namun, Pantai Amal ini bisa juga ditempuh menggunakan moda transportasi laut, yakni dengan menggunakan speedboat. Kita bisa memanfaatkan aplikasi peta yang ada di ponsel kita. Atau, kita bisa bertanya langsung ke warga lokal untuk lokasi detail Pantai Amal.

Menikmati Sunrise Sensasional
Pantai Amal memiliki ciri khas pasir lautnya yang berwarna cokelat. Pasir cokelat ini tentunya tidak kalah indah dengan pantai-pantai berpasir putih. Di tepi pantai, kita bisa menjumpai banyak pohon kelapa yang ditanam. Lambaian nyiurnya akan terasa menenangkan dan menyenangkan. Jika cuaca sedang cerah, Panti Amal ini akan tampak lebih indah.

Hal yang jangan sampai terlewatkan jika berkunjung ke Pantai Amal ini adalah bermain air laut. Kita bisa menyaksikan keindahan air laut yang jernih dan tampak berwarna kebiru-biruan. Waktu terbaik untuk menikmati keindahan Pantai Amal ini adalah di pagi hari, yakni kala matahari terbit. Hawa sejuk pagi hari juga tentunya akan menambah kenyamanan kita berada di Pantai Amal ini.

Selain menawarkan keindahkan alam, hal lain yang tidak boleh dilewatkan adalah kuliner yang dijajakan di kawasan Pantai Amal. Di kawasan ini, ada kuliner khas yang patut dicicipi. Nama makanan tersebut adalah kapah. Kapah merupakan kerang yang mempunyai cangkang dan daging berwarna putih. Kapah memiliki rasa yang khas karena diolah dengan bumbu khas Tarakan tentunya.

Banyak orang yang ternyata sengaja datang ke Pantai Amal hanya untuk menikmati kapah. Ini tidak mengherankan. Sebab, kita tidak bisa dengan mudah menemukan kapah di tempat lain. Tentunya, kita tak akan rugi datang ke Pantai Amal. Hanya dengan membayar tiket masuk seharga Rp5.000 kita bisa menikmati kapah dan keindahan alam yang luar biasa.