Lombok merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak gili. Sobat Pesona pasti sudah kenal dengan Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air. Nah, ada satu lagi gili yang tak kalah indahnya dengan yang lainnya yaitu Gili Kedis.

Gili Kedis terletak di Sekotong Tengah, Lombok Barat. Berbeda dengan gili lainnya, Gili Kedis berukuran kecil dengan hamparan pasir putih dan air laut kebiruan yang sangat jernih. Sobat Pesona juga bisa menemukan hamparan karang di dekat pulau yang dipenuhi ikan-ikan kecil.

Di sini bisa snorkeling karena keindahan alam bawah laut yang amat mempesona. Keindahan laut Gili Kedis memang belum terjamah banyak orang sehingga masih sangat alami. Jenis biota laut di Gili Kedis juga lebih banyak dan beragam dibanding gili lainnya.

Untuk mencapai lokasi ini, ada dua opsi. Sobat Pesona bisa naik kapal melalui Pelabuhan Tawun atau Pelabuhan Lembar. Perjalanan memakan waktu sekitar satu jam untuk menempuh jarak sekitar 40 km.

Sebelum tiba di Gili Kedis, biasanya wisatawan akan diajak untuk berkunjung ke Gili Sudak. Di sini, Sobat Pesona juga bisa snorkeling terlebih dulu. Gili Sudak terkenal karena memiliki berbagai jenis terumbu karang yang bisa terlihat jelas hingga jarak 15 meter.

Dari Gili Sudak, perjalanan menuju Gili Kedis hanya sekitar 10 menit. Dari kejauhan, Sobat Pesona bisa melihat sebuah pulau kecil berpasir putih dengan beberapa pohon di tengahnya.

Selain bermain air, kita bisa mendirikan tenda dan camping di Gili Kedis. Ingat, ya, Gili Kedis ini merupakan pulau tak berpenghuni. Jadi, pastikan kalian membawa perlengkapan camping yang lengkap, termasuk persediaan air dan makanan.

Karena ukurannya sangat kecil kita bisa mengelilingi Gili Kedis dengan berjalan kaki hanya dalam waktu kurang lebih lima menit saja. Sambil berkeliling, kita bisa menikmati perbukitan hijau yang nan asri. Setelah itu, kita bisa menikmati sunset dari bibir pantai sambil bersantai ditiup angin sepoi-sepoi.

Jika menginginkan suasana pantai yang tenang, Gili Kedis merupakan pilihan yang tepat. Belum banyak wisatawan yang datang ke gili ini sehingga tidak terlalu ramai. Hanya ada dua buah pondok yang bisa digunakan untuk beristirahat bagi para wisatawan. Wah, serasa datang ke pulau pribadi, ya!