Inilah Taman Lalu Lintas , sebuah area bermain sambil belajar tentang kedisiplinan lalu lintas di jalan raya yang dikelola oleh Polda Metro Jaya. Saat di pintu masuk, pengunjung pun langsung disuguhkan berbagai rambu jalan di pagar yang mengelilingi taman.  Walaupun terkesan kurang terpelihara dengan baik, namun Taman Lalu Lintas ini mempunyai misi penting dalam mengajarkan anak-anak  tentang kedisiplinan di jalan raya dengan cara yang menyenangkan. Penanaman disiplin dalam berlalu lintas sejak dini menjadi bekal penting untuk mencetak calon pengguna jalan yang mau mentaati aturan, yang sudi berbagi dengan sesama dan tentu saja, tertib berlalu lintas di jalan.

Taman Lalu Lintas ini berada di area Bumi Perkemahan Wiladatika, Cibubur. Taman ini bisa dijangkau dengan cukup mudah. Dari arah Jakarta, bisa melalui rute, Cililitan-Kramat Jati-Cijantung-Ciracas-Cibubur. Sedangkan untuk pengunjung yang mengendarai mobil, bisa melalui jalan tol Jagorawi, yakni masuk dari tol dalam kota Jakarta ke arah Taman Mini Indonesia Indah, lalu keluar di gerbang tol Cibubur.Dari arah Bogor dan Depok bisa melalui Jl Raya Bogor-Pasar Cisalak-Palsigunung-Cibubur. Sedangkan yang bermobil bisa melalui tol Jagorawi keluar di gerbang tol Cibubur.

Harga tiket untuk memasuki kawasan Bumi Perkemahan adalah 6.000 rupiah per orang. Bila membawa kendaraan roda empat, kita juga harus membayar biaya tambahan Rp.8.000 untuk mobil dan Rp.5000,- untuk motor. Letak Taman Lalu Lintas Saka Bhayangkara ini berada di bagian barat bumi perkemahan. Setelah membayar masuk ke Bumi Perkemahan untuk pengunjung dan kendaraan, kita juga diwajibkan membayar Rp.1.000,- per orang untuk masuk ke Taman Lalu Lintas sebagai penunjang biaya kebersihan (Harga-harga ini dicatat pada tahun 2012).

Taman ini lumayan luas, lebih dari 5 hektare. Di dalamnya dibangun lintasan-lintasan menyerupai jalan raya, lengkap dengan rambu dan lampu lalu lintas, serta lintasan kereta api mini yang mengelilingi taman. Di dalamnya juga tersedia area bermain sederhana dinaungi pepohonan yang rimbun. Bila sudah lelah, kita dapat beristirahat di kursi atau ayunan yang disediakan di setiap sudut taman sambil menikmati makanan dan minuman yang kita bawa dari rumah, atau didapat dari kantin di sana.

Taman yang diresmikan oleh Ny Ani Bambang Yudhoyono, isteri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 24 April 2007 ini mempunyai pilihan permainan yang cukup banyak. Mulai dari Fun Car, keliling bersepeda, naik kereta api mini, istana balon bahkan kita juga bisa bermain buku tangkis di sudut-sudut taman. Harga tiket untuk menikmati wahana permainan yang ada di dalam Taman tersebut cukup terjangkau kocek pengunjung yakni berkisar Rp 3.000,- s/d Rp.10.000,- per orang.

Anak-anak biasanya akan  senang sekali saat menaiki Fun Car. Mobil mungil ini—disewa 5.000 rupiah per 10 menit—berbahan bakar solar, dan cuma punya dua pedal: gas dan rem. Anak-anak yang sudah cukup tinggi biasanya memilih untuk menyetir sendiri mengelilingi area Taman Lalu Lintas. Mereka dapat menyusuri jalanan di taman itu dengan riang, berusaha menaati rambu: berhenti ketika lampu lalu lintas menyala merah, lalu kembali menginjak gas saat lampu berubah hijau. Orangtua bisa ikut mendampingi dengan cara ikut menyewa Fun Car supaya bisa mengikuti sang anak dari belakang. Atau bila kaki sang anak belum sampai ke pedal, kita bisa menyetir untuk mereka.

Selain permainan, anak-anak juga akan menemukan sebuah kota dalam bentuk mini yang dilengkapi dengan bangunan Gedung MPR mini, monas mini, mesjid mini, balai kesehatan mini, gereja mini, bahkan Stasiun Gambir mini. Sayangnya cat tembok kota ini kurang terawat. Tapi walaupun kondisinya kurang terawat, anak-anak akan senang sekali bisa mengelilingi kota mini tersebut dengan sepeda maupun menikmatinya dari arah atas (dengan menaiki menara yang ada di dekat kota mini tersebut).

Bila berkunjung dalam rombongan (biasanya kuinjungan sekolah), selain dapat bermain bebas, pihak pengelola akan menyambut dengan memberikan penyuluhan soal kedisiplinan lalu lintas jalan.

Anak-anak dijamin senang bermain di Taman Lalu Lintas ini, karena mereka akan mendapati area luas, terbuka, dan mereka dapat bebas bermain sepeda maupun Fun Car di “jalan raya” yang luas dan lengang..sesuatu yang jarang mereka temukan  di kota Jakarta.

Tips bermain di Taman Lalu Lintas Cibubur:

1. Usahakan datang pagi atau sore hari supaya matahari tidak terlalu terik dan udara tidak terlalu panas.
2. Usahakan membawa topi, baju ganti, tiker dan minuman serta makanan dari rumah, karena di Taman tersebut hanya tersedia kantin yang menjual minuman dan makanan ringan.  Kita bisa mencari tempat teduh dibawah pepohonan untuk menggelar tikar kita sebagai tempat istirahat anak-anak setelah lelah bermain.
3. Karena Taman ini lumayan luas, maka sebaiknya anak-anak tetap diawasi selama mereka bermain di seputar taman, bisa dengan cara menyewa atau membawa sepeda sendiri dari rumah, sehingga kita bisa mengikuti mereka dari belakang ketika mereka bermain sepeda atau Fun Car.
4. Mau bawa sepeda, sepatu roda atau peralatan bulu tangkis? Boleh banget! Kapan lagi main di jalan raya tanpa terganggu karena ada mobil lewat.
5. Restoran terdekat dari Taman ini adalah Resto Gubug Udang di dekat pintu masuk Bumi Perkemahan atau bisa juga ke area restoran dekat pom bensin yang ada setelah melewati pintu masuk Bumi Perkemahan Cibubur.

Yuk, yuk..segera ajak anak-anak belajar tertib lalu lintas sambil bermain di Taman Lalu Lintas Saka Bhayangkara Cibubur ..Murah, meriah, edukatif, alam terbuka dan FUN! 

Sumber tulisan:
http://priatna.or.id/
http://edorusyanto.wordpress.com/
http://cicirahardjo.multiply.com/