Photo by liburananak.com
Masih tega ngajak anak2 bersenang-senang naik Gajah, Ayah Ibu?
Hewan liar adalah hewan yang bebas di alamnya. Bila mereka bisa patuh terhadap perintah2 manusia, salah satu caranya adalah mereka dibuat takut atau dibuat lapar
Terima kasih Mas @iqbalhimawan_ untuk sharing & fotonya yang indah
“Saya minta maaf....”
Saya bertobat. Saya nggak akan pernah naik gajah lagi, meskipun di India. Saya nggak akan bersenang-senang di atas penderitaan makhluk pintar yang punya empati ini.
Saya baru tahu kalau struktur punggung gajah terdiri dari tonjolan tulang-tulang tajam yang hanya dilapisi jaringan tipis. Lebih parah lagi saat dikasih dudukan, bakal semakin melukai dan menyebabkan cedera tulang belakang jangka panjang pada gajah. Kita aja kalau tulang belakang sakit sedikit langsung teriak, mengeluh gak henti-henti. Nah, gajah bisa apa?
Kita gak akan lihat gajah menangis dan tahu dia kesakitan, kecuali saat mereka kehilangan keluarga. Kita nggak tahu siksaan seperti apa yang dia terima biar nurut sama pawangnya.
Ini waktu saya main-main sama Pleno dan anaknya Nunik di Konservasi Way Kambas Lampung. Nggak butuh waktu lama untuk bisa akrab sama mereka, selama kita lembut dan penuh kasih sama mereka. Because they remember. They will never forget a friend, or enemy.
From now on, i choose to be their friend.
August 12th is the World Elephant Day. thank you for my good friend @arbhafebrian for taking me and experience this.