Photo by liburananak.com
Ditengah - tengah lokasi lapangan banteng terdapat patung bersejarah yang menjulang tinggi dan gagah yang dinamakan monumen patung pembebasan irian barat.
Patung yang dibangun pada tahun 1962 ini ide dasarnya berasal dari Presiden RI yang pertama Soekarno dan diterjemahkan dalam bentuk sketsa oleh Henk Ngantung yang merupakan Wakil Gubenur DKI Jakarta saat itu. Pembuatan patung pembebasan irian barat memakan waktu kurang lebih 12 bulan. Monumen patung pembebasan Irian Barat diresmikan pada tanggal 17 Agustus 1963.
Atas dasar solidaritas dengan para saudara saudara kita yang tengah berjuang untuk membebaskan wilayah Irian barat Presiden Soekarno menggerakan tekad para pemuda di seluruh indonesia untuk membantu warga Irian Barat yang tengah berjuang untuk membebaskan diri dari belenggu penjajahan belanda melalui pidatonya di yogyakarta yang kemudian dijakarta dibuat patung pembebasan Irian Barat pada tahun 1962 yang lokasinya berada di lapangan banteng dekat dengan gereja katedral jakarta,dimana patung pembebasan irian barat menggambarkan seorang laki - laki dengan gagah berhasil memutus rantai yang ada di tangan dan kakinya yang bermakna kebebasan dari belenggu penjajah .
Masyarakat boleh berkunjung, bisa joging, dan duduk di taman. Tapi, untuk masuk ke monumen masih dilarang. Karena saat ini sedang ada proyek revatalisasi di sampingnya yaitu pembuatan air mancur dan amphitheater.
Sumber: patungindonesia.com
Lokasi : Monumen Pembebasan Irian Barat
Kawasan Lapangan Banteng, Jl. Banteng Barat, Ps. Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat
Tlp : 021-382225
Buka : 24 jam
Harga tiket: Gratis